Sunday, September 6, 2009

Menghitung Mundur...Terlalu Awalkah?

Suntikan ke-33...4 bulan lagi aku menyelesaikan terapiku. Aku sudah mulai menghitung mundur dan mulai berencana akan apa yang kulakukan setelah terapiku selesai. Banyaak sekali yang ingin kulakukan....hal-hal yang tak dapat kulakukan saat ini karena faktor sulit konsentrasi dan anemia.

Konsultasi dengan dokterku awalnya cukup menyenangkan. Rasa deprsesiku mulai berkurang seiring bantuan sistenol yang ada saat sangat-sangat kubutuhkan dan terutama karena aku mulai bersahabat dengan diriku sendiriku. Pasrah saja, tak peduli omelan orang lain, terutama bosku *_^.
Dokterku hanya tersenyum saat kukatakan aku belum berani mengunjungi psikiater. Ternyata butuh keberanian extra untuk berkonsultasi dengan seorang ahli jiwa, dan aku belum memilikinya.
Jantungku menunjukkan perkembangan yang baik karena jarang sekali rasa nyeri kurasakan. Hanya berdebar-debar keras di saat tertentu terutama setelah kutelan ribavirin dosis pagi.

Berat badanku turun lagi, kali ini 0.5 kg. Total aku sudah kehilangan berat badanku 7.5 kg sejak kujalani pengobatan HCV. Dokterku tidak kelihatan senang kali ini. Ditambah lagi HBku yang di level 10. Cenderung turun terus. Beliau mengingatkan, meski terapiku sebentar lagi selesai, jika HBku menyentuh level 8 maka terapi harus dihentikan karena akan membahayakan hidupku. Doh...jangan sampai hal itu terjadi, karena artinya semua yang telah kujalani akan sia-sia. Dokterku kali ini lebih menegaskan bahwa aku tidak boleh capek...banyak istirahat (no lembur at all, he said very seriously) dan dipaksakan makan (ini dia, selama ini juga sudah dipaksakan kok). Lalu akhirnya beliau menyarankan aku untuk lebih sabar, karena memang konsentrasiku menurun drastis seiring rendahnya HBku. Tak heran aku merasa seperti pak bolot akhir-akhir ini.

Jadi weekend kali ini kuhabiskan beristirahat di rumah. Leher ini memang mulai sering sakit lagi dan suhu badanku juga sering naik lagi. Mungkin benar kata dokterku, no capek, no lembur...BUT how bout my deadline???

No comments:

Post a Comment