Tuesday, April 21, 2009

Awal Bab Ini

Perkenalan saya dengan Hepatitis C berawal sekitar November 2007 ketika saya berencana untuk hamil anak yang kedua. Saat itu saya sedang sekolah S2 di Australia dan memasuki semester terakhir. Saya dan suami sepakat untuk lebih meyemarakkan keluarga kami dengan berusaha menghadirkan anggota keluarga baru. Kemudian saya menjalani tes menyeluruh sesuai saran dokter di sana sebelum hamil. Hasilnya sungguh mengejutkan. Saya positif mengidap virus HCV (Hepatitis C). Saat itu saya masih awam akan penyakit hepatitis C dan saya hanya bertanya-tanya seadanya kepada dokter. Kemudian dokter tersebut merujuk saya ke dokter spesialis penyakit infeksi (infectious diseases department...mengerikan sekali ya nama departemennya :-)) untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Sejak hari itu, saya mulai riset saya tentang penyakit hepatitis C. Dan hasilnya, semakin banyak informasi yang saya dapat, semakin saya paham bahwa ini penyakit yang sangat serius dan saya sadar bahwa hidup saya mulai hari itu akan berubah.
Dalam kujungan pertama saya ke dokter spesialis tersebut, saya dianjurkan untuk menjalani tes selanjutnya yaitu tes untuk mengetahui genotype saya. Lamanya pengobatan (treatment) saya bergantung pada hasil tes genotype. Sepulang dari konsultasi, saya melakukan riset tentang genotype melalui internet. Dalam benak saya saat melakukan riset, jangan sampai genotype saya masuk ke kelompok 1 (finger crossed that time)....karena itu akan memerlukan treatment yang lama. Tapi hasil tes berkata lain, saya positif HCV dengan genotype 1b...maka dimulailah bab kehidupan baru saya: hidup bersama hepatitis c.

No comments:

Post a Comment